Pasuruan -Transformasi digital menjadi salah satu concern utama dalam acara Penguatan Organisasi Pengurus PGRI Kabupaten/Kota Se Jawa Timur Sekretaris Bidang Kesejahteraan dan Ketenagakerjaan, Informasi dan Komunikasi Serta Olah Raga Seni dan Budaya, tanggal 18-19 Juni 2022 di Tanjung Plaza Hotel Prigen Pasuruan.
Transformasi digital dibutuhkan karena teknologi berkembang, bisnis berubah, dan disruptif terjadi. Disamping itu adanya tuntutan anggota yang berubah-ubah sesuai perkembangan jaman, dan juga competitor yang memberikan layanan lebih cepat serta tumbuhnya kebutuhan dan layanan baru.
Dalam paparannya, James F. Tomasouw, Ketua SLCC PGRI Provinsi Jawa Timur, menyampaikan bahwa Transformasi digital PGRI dimulai hari ini. “ Tranformasi digital adalah suatu perubahan proses, perilaku dan budaya ke masa depan yang disadari pada pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi sehingga memberikan manfaat dan nilai tambah yang signifikan kepada organisasi”, ucapnya.
PGRI harus terus bergerak untuk menciptakan guru yang mampu mengelola proses belajar mengajar dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi serta terus mengembangkan kompetensi diri sesuai perkembangan jaman. Sekolah juga mampu menerapkan system pembelajaran yang berbasis kepada data-data digital berupa file-file (dokumen, suara, foto, video) yang bisa diakses dengan peralatan TIK kapanpun, dimanapun, dan dalam keadaan bagaimanapun.
Hidup Guru
Hidup PGRI
Solidaritas Yes
PGRI, Sesuai jati dirinya sebagai Organisasi Profesi, Organisasi Organisasi Perjuangan, dan organisasi Ketenaga kerjaan tetaplah semangat, Bergerak Maju untuk memberi pelayanan terbaik kepada seluruh anggota dan masyarakat